Telan Anggaran Ratusan Juta Rupiah Program Ketahanan Pangan 2022 Desa Muara Tenang Timur Hanya Menyisakan Tiang Kandang
Mediabhayangkaranasional.com, Lampung – Seyogyanya Program Program Desa, yang digagas oleh Pemerintah bertujuan demi memakmurkan ekonomi dan hidup Masyarakat, ternyata semua itu berbanding terbalik dalam pengimplementasiannya.
Seperti yang terjadi di Desa Muara Tenang Timur Kecamatan Tanjung Raya Kabupaten Mesuji, Program Ketahanan Pangan pada Tahun 2022 lalu, dengan Pemerintahan Desa di gunakan untuk mendirikan usaha Ayam Petelur dengan pagu Anggaran mencapai ratusan juta rupiah.
Saat ini mangkrak dan hanya menyisakan tiang bekas kandangnya saja, dan tidak ada kejelasan hasil penjualan telur selama 1 Tahun lebih berjalan.
Salah satu warga saat di konfirmasi oleh awak media yang enggan di sebutkan namanya mengatakan, jika usaha tersebut di atas namakan milik Kepala Desa Wiyono, dan salah satu Aparatur Desanya yang mengelola usaha tersebut.
“Sekitar Dua Bulan saya menempati rumah saya ini, kandang itu di buat mas, seingat saya sekitar bulan November 2022 kandang itu di buat”, dan yang ngurusi mas Witanto”. Ucapnya. Kamis (06/06/24)
Lebih lanjut, Selama usaha itu berjalan, setiap hari menghasilkan telur, akan tetapi tidak tau pasti berapa telur setiap harinya, karena dirinya tidak pernah melihat atau main ke kandang. Jelas Narasumber
“Kalau kata mas witanto telur telur itu di jual di warung warung, saya juga kalau mau beli per karpetnya dikasih harga Rp. 50.000, seperti harga di warung”. Ujarnya
Tapi sekarang usaha tersebut sudah tidak berjalan, dikarenakan saat bulan puasa 2024, ayam ayamnya sudah di jual dan kandangnya pun usai Hari Raya Idul Fitri di bongkar serta mas witanto juga sudah pergi dari Desa Muara Tenang Timur. Tutupnya.
Saat berita ini di terbitkan Kepala Desa Muara Tenang Timur Wiyono, belum dapat di konfirmasi sebab dirinya sedang tidak berada di Kantor, menurut keterangan salah satu Ketua RW bahwa pak Kades sedang keluar bersama Sekretarisnya. (*)